Universitas Islam Malang Conference, Konferensi Nasional Pengabdian Masyarakat (KOPEMAS) 2020

Font Size: 
PKM SOSIALISASI DAN PELATIHAN TEKNIK PENANGANAN SAMPAH DI NEGERI HATUMETE, KECAMATAN TEHORU KABUPATEN MALUKU TENGAH
Charles J. Tiwery

Last modified: 2021-01-04

Abstract


Kebersihan lingkungan merupakan keadaan bebas dari kotoran, termasuk di dalamnya, debu, sampah, dan bau. Di Indonesia, masalah kebersihan lingkungan selalu menjadi perdebatan dan masalah yang berkembang. Kasus-kasus yang menyangkut masalah kebersihan lingkungan setiap tahunnya terus meningkat. Negeri Hatumete merupakan salah satu dari 20 negeri yang ada di kecamatan Tehoru Kabupaten Maluku Tengah. Akses ke negeri Hatumete melalui jalan darat dari kota kecamatan berjarak kurang 22 Km. Pada Negeri Hatumete apabila dilihat dari aspek kesehatan lingkungan, masyarakatnya kurang menyadari akan pentingnya kesehatan lingkungan. Hal ini dilihat dengan banyaknya sampah yang berserahkan dinama-mana, karena tidak adanya tempat sampah yang menjadi wadah untuk membuang sampah, dan tidanya edukasi yang benar bagi masyarakat Hatumeta agar dapat menjaga lingkungan dengan baik. Permasalahan mengenai lingkungan kotor akibat sampah di Negeri Hatumete menjadi masalah serius yang dihadapi. Setalah mendiskusikan dan mempelajari permasalahan yang dihadapi pada mitra dalam hal ini masyarakat Negeri Hatumete, persoalan mendasar yang terjadi di mitra antara lain kurangnya kesadaran masyarakat terkait dengan ketertiban dalam membuang sampah dan juga kurangnya kesadaran masyarakat betapa pentingnya hidup bersih dan sehat bagi masyarakat pada mitra tersebut, hal ini yang menyebabkan banyak masyarakat membuang sampah tidak pada tempatnya, masyarakat lebih banyak membuang sampah di lingkungan sekitar rumah dan di tepi pantai. Tim Pengapdian Kepada Masyarakat  melihat banyak sekali masalah yang di hadapi mitra seperti: 1. Kurangnya sosialisasi tentang betapa pentingnya hidup bersih dan sehat, 2. Kurangnya waktu bersama untuk melakukan aksi sosial pembersihan lingkungan Negeri Hatumete, 3. Tidak ada tempat sampah bagi masyarakat untuk membuang sampah, sehingga lingkungan rumah dan pantai menjadi tempat yang di inginkan masyarakat untuk membuang sampah, baik itu sampah organik maupun anorganik. Berdasarkan permasalah di atas maka Tim Pengabdian Kepada Masyarakat akan melakukan satu kali seminar tentang Sosialisasi cara hidup bersih dan sehat serta satu kali pelatihan teknis penanggulangan sampah di lingkungan Negeri Hatumete. Tim Pengapdian Kepada Masyarakat  Bersama masyarakat juga akan melakukan kegiatan pembuatan tempat pembuangan sampah yang di tempatkan pada tiap RT yang ada di Negeri Hatumete, sebagai upaya untuk menampung sampah-sampah organik maupun anorganik yang bersal dari rumah-rumah penduduk. Luaran program PkM ini akan dijadikan artikel jurnal dan akan dipublikasikan pada Jurnal EUSABIA LPM UKIM.

 


Keywords


Sosialisasi, Penanganan Sampah, Tempat Sampah

References


Menjaga Kesehatan Ligkungan Kita dan Sekitar, https://bulelengkab.go.id/detail/artikel/menjaga-kesehatan-lingkungan-kita-dan-sekitar-75 , Diunduh tanggal 28 Oktober 2019.

Harimurti Sabtanti, 2013, Upaya Sanitasi Dan Kebersihan Linkungan Untuk Warga Dusun Mranggen, Desa Margodadi, Kecamatan Seyegan, Kabupaten Sleman,  Diunduh Tangal 26 September 2019.

Purwanti Putu Ni, dkk, 2016, Sosialisasi dan Aksi Sosial Pembersihan Lingkungan Pantai Mertasari Di Desa Sanur Kaja Denpasar, Diunduh Tangal 29 September 2019.

Sintadayatri, Arti Dan Manfaat Kebersihan Lingkungan, https://sintadayatri.wordpress.com/2012/11/06/arti-dan-manfaat-kebersihan-lingkungan/, diunduh tanggal 25 September 2019.

Undang Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2009, Perlindungan Dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, diunduh 28 September 2019.


Full Text: PDF