Last modified: 2022-01-21
Abstract
Desa Wisata Rindu Hati Kabupaten Bengkulu Tengah merupakan pusat rekreasi berbasis alam yang belakangan ini menjadi tujuan wisata bagi masyarakat Bengkulu. Peluang adanya kawasan wisata dan banyaknya wisatawan yang berkunjung belum mampu dieksekusi menjadi peluang usaha mikro yang mampu mendatangkan keuntungan secara ekonomi bagi anggota pengelola wisata Rindu Hati. Salah satu usaha mikro yang cukup potensial adalah kopi siap saji, mengingat Desa Rindu Hati merupakan produsen Kopi Petik Merah yang berkualitas. Permasalahan prioritas yang dialami oleh mitra adalah belum terampilnya semua anggota kelompok dalam merancang, membuat dan mengaplikasikan teknologi desain grafis dalam membuat desain kemasan berbasis digital. Pelatihan ini membekali kelompok pengelola Desa wisata Rindu Hati untuk mengembangkan desain kemasan dengan pendekatan teori dan praktik. Metode pelaksanaan kegiatan dimulai dengan memberikan ceramah tentang dasar-dasar desain grafis, serta melakukan pendampingan membuat desain kemasan kopi siap saji menggunakan aplikasi Canva. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa mitra secara mandiri telah berhasil meningkatkan krativitasnya dalam melakukan desain kemasan dengan menerapkan teknologi yang telah dipelajari
Keywords
References
DESA RINDU HATI. (n.d.-a). Retrieved October 29, 2021, from http://www.desarinduhati.com/.
DESA RINDU HATI. (n.d.-b). Retrieved October 29, 2021, from http://www.desarinduhati.com/blog/produk-desa/desa-rindu-hati-menjadi-produk-kopi-merah-unggulan
Nugrahani, R. (2015). Peran desain grafis pada label dan kemasan produk makanan umkm. Imajinasi: Jurnal Seni, 9(2), 127–136.
Rahmasari, E. A., & Yogananti, A. F. (2021). Kajian Usability Aplikasi Canva (Studi Kasus Pengguna Mahasiswa Desain). ANDHARUPA: Jurnal Desain Komunikasi Visual & Multimedia, 7(01), 165–178. https://doi.org/10.33633/andharupa.v7i01.4292