Universitas Islam Malang Conference, Konferensi Nasional Pengabdian Masyarakat (KOPEMAS) #4 & International Community Service 2023

Font Size: 
PERAN PERGURUAN TINGGI DALAM MELAKUKAN INTERNALISASI KARAKTER BERBASIS BUDAYA TERHADAP MASYARAKAT
Ziadatu Zzulfa, Iqbal Hasyim, Ardila Riski Lukmana

Last modified: 2023-12-22

Abstract


Fenomena degradasi moral kini marak terjadi di masyarakat bukan hanya di masyarakat perkotaan namun juga masyarakat pedesaan. Dengan degradasi moral ini maka akan menyebabkan meningkatnya angka kriminalitas dan turunnya angka cinta budaya. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk memberikan ide atau gagasan yang dapat dilakukan oleh perguruan tinggi untuk menekan angka degradasi moral yang dapat dilakukan dengan internalisasi karakter berbasis budaya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu deskriptif kualitatif dengan pengambilan data studi literature. Metode deskriptif kualitatif yaitu mendeskkripsikan atau menjelaskan keadaan dan fenomena yang terjadi secara nyata. Hasil membuktikan bahwa banyak sekali hal yang dapat dilakukan oleh perguruan tinggi dalam rangka melakukan internalisasi karakter berbasis budaya masyarakat diantaranya dapat dilakukan dengan pendidikan dan pembelajaran, penelitian dan pengembangan, pembinaan karakter, pemberdayaan mahasiswa dan kolaborasi dengan komunitas.

Keywords


degradasi moral; peran; perguruan tinggi; internalisasi; karakter

References


Aslan, & Yunaldi, A. (2018). budaya berbalas pantun sebagai media penyampaian pesan perkawinan dalam acara adat istiadat perkawinan melayu sambas. Jurnal Transformatif (Islamic Studies), 2(2), 111–122. https://doi.org/10.23971/tf.v2i2.962

Kistanto, N. H. (2015). Tentang konsep kebudayaan. Sabda: Jurnal Kajian Kebudayaan, 10(2).

Muhaimin. (2021). Islam dalam Bingkai Budaya Lokal. Cirebon: Potret

Musaropah, U., Mahali, M., Delimanugari, D., Suprianto, A., & Nugroho, T. (2020). Internalisasi Nilai Luhur Ahlu Sunnah wal Jama’ah Bagi Pengembangan Karakter kebangsaan Di Perguruan Tinggi. Nuansa Akademik: Jurnal Pembangunan Masyarakat, 5(2), 89-102.

Nashihin, H. (2019). Konstruksi Budaya Sekolah Sebagai Wadah Internalisasi Nilai Karakter. At-Tajdid: Jurnal Ilmu Tarbiyah, 8(1), 131-149.

Nurizka, R., & Rahim, A. (2020). Internalisasi Nilai-Nilai Pancasila dalam Membentuk Karakter Siswa Melalui Budaya Sekolah. Elementary School: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Ke-SD-An, 7(1), 38-49.

Putri, R. D. (2018). Pendidikan kewirausahaan berbasis pembelajaran kolaboratif untuk internalisasi karakter wirausaha di pendidikan tinggi. Jurnal Pendidikan Ekonomi, 11(2), 151-159.

Riyanti, D., & Prasetyo, D. (2020). Internalisasi nilai-nilai pancasila di perguruan tinggi. Citizenship Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan, 7(2), 82-96.

Royani, A. (2020). Internalisasi Budaya Pesantren di Perguruan Tinggi Islam dalam Melahirkan Akademisi Religius Moderat (Studi Mutisitus Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo dan Universitas Hasyim Asy’ari Tebuireng Jombang) (Doctoral dissertation, Institut Agama Islam Negeri Jember).

Santika, I. W. E. (2020). Pendidikan karakter pada pembelajaran daring. Indonesian Values and Character Education Journal, 3(1), 8-19.

Siswanto, S., Nurmal, I., & Budin, S. (2021). Penanaman Karakter Religius Melalui Metode Pembiasaan. AR-RIAYAH: Jurnal Pendidikan Dasar, 5(1), 1.

Sumarto, S. (2018). Budaya, pemahaman dan penerapannya:“Aspek sistem religi, bahasa, pengetahuan, sosial, keseninan dan teknologi”. Jurnal Literasiologi, 1(2), 16-16.

Syakhrani, A. W., & Kamil, M. L. (2022). Budaya Dan Kebudayaan: Tinjauan Dari Berbagai Pakar, Wujud-Wujud Kebudayaan, 7 Unsur Kebudayaan Yang Bersifat Universal. Cross-border, 5(1), 782-791.

Zaman, B. (2019). Urgensi pendidikan karakter yang sesuai dengan falsafah bangsa indonesia. Al Ghazali, 2(1), 16-31.

Full Text: PDF | 110-116