Universitas Islam Malang Conference, Konferensi Nasional Pengabdian Masyarakat (KOPEMAS) #4 & International Community Service 2023

Font Size: 
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI PENINGKATAN KAPASITAS MITIGASI BENCANA DI DESA SUWARU KECAMATAN PAGELARAN KABUPATEN MALANG
Dwi Kurniawati, Ika Meviana, I Gusti Agung Darmayudha

Last modified: 2023-12-30

Abstract


Dalam upaya peningkatan kapasitas mitigasi bencana di Desa Suwaru dilakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat melalui pemberian pengetahuan dan informasi kebencanaan. Program pengabdian ini diharapkan dapat memberi solusi kepada masyarakat cara mengantisipasi dan menanggulangi jika terjadi bencana. Metode pengabdian ini dilakukan melalui pemberdayaan kepada masyarakat tentang informasi kebencanaan yang mencakup peningkatan kapasitas bencana yang berkaitan dengan kesiapsiagaan seperti, langkah-langkah menghadapi kondisi darurat dan penyelamatan diri dari bahaya serta penanggulangan bencana. Sedangkan aplikasi pelaksanaan pengabdian yakni dosen pengampu matakuliah Geografi Bencana sebagai pemateri peningkatan kapasitas mitigasi bencana. Hasil yang diperoleh dari kegiatan pengabdian masyarakat di Desa Suwaru: 1) Materi informasi kebencanaan disampaikan dengan baik meskipun ada beberapa yang belum maksimal; 2) Masyarakat memberikan respon positif yakni ditunjukkan dengan antusias masyarakat dalam menerima pengabdi dan diskusi bersama; 3) Hasil dari kegiatan tanya jawab dan diskusi, dapat diketahui bahwa pengetahuan awal masyarakat terhadap kebencanaan masih kurang; 4) Keberhasilan kegiatan pengabdian ini dapat dilihat dari peningkatan pengetahuan masyarakat dalam menyikapi potensi bencana di desa Suwaru. Berdasarkan hasil pengabdian disarankan bahwa masyarakat, aparatur desa, dan lembaga terkait perlu menyusun forum Penanggulangan dan Relawan Penanggulangan Bencana, kawasan mitigasi, peta daerah rawan bencana, dan sistem peringatan dini dalam bentuk peta Indeks Risiko Bencana di desa Suwaru.

Keywords


pemberdayaan masyarakat; kapaitas; mitigasi bencana

References


Anggun, T., Putera, R. E., & Liesmana, R. (2020). Pemberdayaan Masyarakat dalam Pengurangan Risiko Bencana Banjir di Kecamatan Padang Selatan. JDKP Jurnal Desentralisasi Dan Kebijakan Publik, 1(2), 123–137.

Astuti, S. (2013). Hubungan tingkat pengetahuan dan sikap masyarakat terhadap upaya pencegahan penyakit Tuberkulosis di rw 04 Kelurahan Lagoa Jakarta Utara Tahun 2013.

BAKORNAS PB. (2007). Pengenalan Karakteristik Bencana Dan Upaya Mitigasinya Di Indonesia (Edisi II). Direktorat Mitigas.

BNPB. (2022). Infografis Kejadian Bencana 2012-2022. https://bnpb.go.id/

Giena, V. P., Wahyuni, S., & Rahmawati, I. (2022). Pengaruh Media Audio Visual Terhadap Sikap Kesiapsiagaan Masyarakat pada Bencana Banjir di Desa Tanjung Kecamatan Hamparan Rawang Provinsi Jambi. Jurnal Keperawatan Sriwijaya, 9(2), 13–17.

Habibullah, H. (2013). Kebijakan Penanggulangan Bencana Berbasis Komunitas: Kampung Siaga Bencana dan Desa/kelurahan Tangguh Bencana. Sosio Informa: Kajian Permasalahan Sosial Dan Usaha Kesejahteraan Sosial, 18(2).

Handayani, D. A., Kurniadi, A., & Bahar, F. (2022). Strategi Pengurangan Risiko Bencana Berbasis Pemberdayaan Masyarakat Desa Penyangga Kawasan Konservasi Taman Nasional Gunung Merapi. Jurnal Litbang Sukowati: Media Penelitian Dan Pengembangan, 6(1), 84–97.

Malang, P. (2016). Rancangan Akhir Rencana Strategis (RENSRA) Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Malang Tahun 2016 – 2021. https://bpbd.malangkab.go.id/uploads/dokumen/bpbd-2017-RENSTRA BPBD 2016-2021.pdf

Carlo, Nasfyzal. (2018). Pemberdayaan Masyarakat dalam Mitigasi Bencana,slide ke 13. Universitas Bung Hatta. https://kkn.bunghatta.ac.id /files/pembekalan mhs kkn 2018-carlo.pdf

Susandi, L. A., Purnomo, E. P., & Ridho, A. (2021). Perlindungan Ekosistem Melalui Pemberdayaan Masyarakat Sekitar Taman Nasional Gunung Merapi Daerah Istimewa Yogyakarta. Jurnal Ilmiah Pariwisata, 26(1), 111–122.

Full Text: PDF | 572-580