Universitas Islam Malang Conference, Konferensi Nasional Life Science dan Teknologi 2020

Font Size: 
Pembuatan Minyak Atsiri Dari Komoditas Alam Serai Wangi dan Rimpang Jahe Putih
Cory Dian Alfarisi, Yelmida Azis, Aldo Septiawan, Egi Sardi Saum

Last modified: 2020-12-08

Abstract


Minyak atsiri merupakan minyak mudah menguap atau minyak terbang yang umumnya berwujud cairan diperoleh dari bagian tanaman akar, kulit, batang, daun, buah, biji maupun bunga dengan cara destilasi. Tanaman yang mengandung minyak atsiri dan berpotensi untuk dikembangkan adalah tanaman serai wangi dan rimpang jahe putih. Tujuan dari penelitian ini untuk memanfaatkan komoditas lokal alami berupa batang serai dan rimpang jahe putih untuk menghasilkan minyak astiri dengan mutu baik dan sesuai dengan standar SNI. Pada penelitian ini dilakukan variasi perlakuan sampel serai wangi dan rimpang jahe dengan cara diblender, dicacah dan digeprek terhadap masing-masing 500 gram sampel, yang didestilasi selama tiga jam. Analisis parameter minyak atsiri berupa uji warna, berat jenis, viskositas, bilangan asam serta rendemen dari tiga macam perlakuan sampel, diperoleh untuk serai wangi berturut-turut berat jenis 0,866 ; 0,854 ; 0,858, bilangan asam 1,968 ; 1,744 ; 2,463, viskositas 2,337, rendemen 0,655 ; 0,400 ; 0,439. Untuk rimpang jahe diperoleh berat jenis 0,836 ; 0,832 ; 0,838, bilangan asam 2,293 ; 2,027 ; 2,460, viskositas 1,987, rendemen 0,321 ; 0,206 ; 0,191.

 

Kata kunci : jahe putih, minyak atsiri, serai wangi, SNI


Keywords


jahe putih, minyak atsiri, serai wangi, SNI