Universitas Islam Malang Conference, Konferensi Nasional Life Science dan Teknologi 2020

Font Size: 
PERBANDINGAN KUANTITAS DAN KUALITAS ISOLASI DNA ANTARA HEAT TREATMENT DENGAN BERBASIS KIT
Durrotun Nimah

Last modified: 2020-12-08

Abstract


Penegakkan diagnosis infeksi bakteri dapat dilakukan secara cepat dengan metode isolasi DNA yang telah disederhanakan. Salah satu metode isolasi DNA ialah Heat Treatment yang merupakan metode isolasi DNA sederhana dan ekonomis, namun tingkat deteksi dan kuantifikasi terhadap Bacillus sp. masih belum diketahui. Penelitian ini bertujuan membandingkan kuantitas dan kualitas isolat DNA dari Bacillus sp. dengan berbagai konsentrasi menggunakan metode Heat Treatment dan Filter Based Kit. Metode: Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimental laboratorium secara in vitro. Sampel jumlah bakteri yang digunakan adalah 101 – 104 CFU/ml. Heat Treatment dibandingkan dengan Filter Based Kit berdasarkan Limit of Detection (LoD) and Limit of Quantification (LoQ). Analisa data menggunakan uji ANOVA serta uji Honesty Significant Diference (HSD). Hasil: Yield DNA yang didapatkan Heat Treatment pada konsentrasi terbesar (104 CFU/ml) adalah 5 µg/ml, sedangkan dengan Filter Based Kit adalah 3.67 µg/ml. Nilai LoD Heat treatment dan Filter Based Kit adalah 1.61 µg/ml dan 5.72 µg/ml, sedangkan nilai LoQ Heat treatment dan Filter Based Kit adalah 4.87 µg/ml dan 17.34 µg/ml. Jumlah bakteri yang melebihi nilai LoD dan LoQ Heat treatment adalah 101 CFU/ml dan 104 CFU/ml, sementara LoD dan LoQ Filter Based Kit adalah >104 CFU/ml. Kesimpulan: Metode Heat Treatment dapat digunakan untuk isolasi DNA dibandingkan dengan Filter Based Kit.