Universitas Islam Malang Conference, Konferensi Nasional Life Science dan Teknologi 2020

Font Size: 
EFISIENSI TEKNIS USAHATANI CABAI RAWIT DI KABUPATEN KEDIRI DENGAN PENDEKATAN DATA ENVELOPMENT ANALYSIS (DEA)
titis surya maha rianti

Last modified: 2020-12-08

Abstract


Efisiensi penggunaan input merupakan aspek penting dalam produksi usahatani. Rendahnya produktivitas disebabkan karena ketidakmampua petani dalam mengalokasikan input dan teknologi. Penelitian ini bertujuan untuk mengestimasi efisiensi teknis usahatani cabai rawit, mengestimasi rekomendasi penggunaan input produksi dan menganalisis faktor-faktor yang berpengaruh terhadap inefisiensi teknis usahatani cabai rawit. Penelitian ini dilaksanakan Kecamatan Pagu, Kabupaten Kediri. Data yang digunakan adalah data primer yang diperoleh berdasarkan hasil wawancara pada petani sample. Data dianalisis dengan Data Envelopment Analysis (DEA) dengan asumsi VRS dan berorientasi input. Kemudian faktor-faktor yang berpengaruh terhadap inefisiensi teknis dianalisis dengan menggunakan regresi tobit. Hasil menunjukkan bahwa usahatani cabai rawit di lokasi penelitian tidak efisien secara teknis dimana rata-rata nilai efisiensi teknis adalah 0,948. Berdasarkan nilai input projected value, rekomendasi penggunaan masing-masing input adalah: bibit sebanyak 27.809 batang; pupuk Nitrogen sebanyak 207,87 Kg; Pupuk Phospate sebanyak 97,20 Kg; 4) Pupuk K sebanyak 86,61 Kg; Pestisida padat sebanyak 2,13 Kg; 6) Pestisida Cair sebanyak 0,99 Liter; dan Tenaga Kerja sebanyak 453,22 HOK.  Faktor yang berpengaruh signifikan pada efisiensi teknis usahatani cabai rawit adalah pengalaman usahatani dan tingkat pendidikan petani.